Kontroversi Ciuman Rubiales terhadap Jenni Hermoso: Skorsing FIFA dan Kontroversi Berkepanjangan

Wahana TV | Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) memberlakukan skorsing selama tiga bulan terhadap Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol, Luis Rubiales, dari semua kegiatan yang berkaitan dengan sepak bola Pada Sabtu (26/8).

Keputusan ini diambil setelah Rubiales mencium bibir pemain Jenni Hermoso saat timnas putri Spanyol meraih kemenangan dalam Piala Dunia.

Dalam pernyataannya, FIFA menyatakan bahwa penangguhan ini akan berlaku segera. Tindakan disipliner terhadap Rubiales dimulai oleh FIFA pada hari Kamis setelah insiden yang terjadi Minggu lalu di Sydney, Australia.

Rubiales mengungkapkan niatnya untuk membela diri secara hukum untuk membuktikan bahwa ia tidak bersalah.
Rubiales menegaskan dalam pernyataannya bahwa ia akan mengambil langkah-langkah hukum di lembaga yang berwenang dan ia memiliki keyakinan penuh terhadap proses yang dijalankan oleh FIFA.

Ia percaya bahwa proses ini akan memberinya kesempatan untuk membela diri sehingga kebenaran akan terungkap dan ia akan terbukti tidak bersalah.

Sementara itu, juru bicara dari Federasi Sepak Bola Spanyol menyatakan bahwa mereka menghormati keputusan yang diambil oleh FIFA terkait skorsing tersebut.

Insiden cium bibir yang dilakukan oleh Rubiales terhadap Hermoso telah menyebar luas di media sosial dan memicu berbagai bentuk protes.

Sejumlah kelompok feminis mengadakan demonstrasi di Madrid, Santander, dan Logrono pada hari Sabtu untuk menuntut pengunduran dirinya.

Namun, Rubiales menolak untuk mengundurkan diri dan berusaha membela tindakannya. Ia menggambarkan ciuman tersebut sebagai momen yang spontan, saling menguntungkan, penuh euforia, dan berdasarkan persetujuan bersama.

Di sisi lain, Hermoso menyatakan bahwa ia tidak setuju dengan tindakan Rubiales menciumnya dan merasa terpapar dalam situasi tersebut.
#luisrubiales #rubiales #jennihermoso #hermoso #rfef #spanyol #sepakbola #wahananews #wahanatv