Eskalasi Konflik: Israel Serang Pemimpin Senior Hamas di Beirut, Memicu Kecaman dan Protes

Wahana TV | Serangan drone Israel menewaskan seorang pemimpin senior Hamas di Beirut, Selasa malam. Sala alauri adalah anggota Biro Politik Hamas dan salah satu pendiri Sayap Militer.

Pembunuhannya menandai pembunuhan pertama pejabat Hamas di luar wilayah Palestina sejak serangan kelompok tersebut di wilayah Israel pada 7 Oktober. Ini bisa menjadi sinyal bahwa konflik antara Hamas dan Israel sedang meluas.

Sebagai respons atas pertanyaan dari Reuters, militer Israel menyatakan bahwa mereka tidak menanggapi laporan dari media asing.

Kantor berita nasional Lebanon melaporkan bahwa drone menyerang kantor Hamas, dua sumber keamanan menyatakan bahwa targetnya adalah pertemuan dan menyebabkan beberapa orang tewas, termasuk warga Palestina dan Lebanon.

Protes pecah di Tepi Barat setelah serangan itu. Perdana Menteri Lebanon yang sedang menjabat, Najee Makati, menyebutnya sebagai kejahatan Israel baru dan mengatakan bahwa ini merupakan upaya untuk membawa Lebanon ke dalam perang.

Kantornya menyatakan bahwa ia meminta Menteri Luar Negeri Lebanon untuk mengajukan keluhan ke Dewan Keamanan PBB.

Juru bicara Sekretaris Jenderal PBB menyebut serangan itu sangat mengkhawatirkan karena meningkatnya ketegangan dan kerentanannya di wilayah tersebut, sambil menyerukan batasan maksimum dari semua pihak untuk mencegah tindakan gegabah yang dapat memicu kekerasan lebih lanjut.

Hamas telah saling menembak hampir setiap hari dengan Israel di perbatasan selatan Lebanon sejak serangan Hamas pada Oktober.

Serangan udara dan pengeboman jarang kali telah menewaskan lebih dari 100 pejuang Hamas dan hampir dua puluh warga sipil sejak saat itu.

Dalam pernyataan tertulis, Hamas mengatakan bahwa serangan ini tidak akan berlalu tanpa tanggapan atau hukuman. Mereka mengumumkan serangan terhadap pasukan Israel di sepanjang perbatasan, tetapi tidak menyebutkan apakah itu sebagai respons terhadap pembunuhan alauri. Di Gaza, pejabat kesehatan Palestina menyatakan bahwa jumlah korban tewas telah melampaui 22.000.
#hamas #israel #gaza #palestina #wahananews #wahanatv